ITS Bangkit! Goes To PIMNAS 2012 (Gerakan 1000 PKM)

Foto PIMNAS XXIV di UNHAS Makassar

PIMNAS 2012 semakin dekat!
PIMNAS merupakan kompetisi karya tulis mahasiswa terbesar di Indonesia. Semua institut dan universitas berhak mengikuti kompetisi ini. Akan tetapi, proses seleksi dan persaingan yang sangat ketat membuat tidak sembarang karya tulis dapat masuk PIMNAS. Penyeleksian format pengetikan merupakan proses seleksi paling awal, dimana apabila terdapat kesalahan format pengetikan, karya tulis tersebut dapat dikatakan gugur meskipun gagasan yang disampaikan sangat menarik.
Semua berlomba untuk menjadi yang terbaik dalam bidang karya tulis. Sebagian besar institut dan universitas telah mempersiapkan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) mulai sekarang, tidak terkecuali ITS.
ITS optimis kemenangan juara umum PIMNAS 2012 akan diraih. Setelah tahun 2011 menyabet juara 2 di PIMNAS Makassar, kali ini ITS benar-benar bertekad untuk meraih semua medali emas di tahun mendatang.
Hal ini dibuktikan dengan pengumpulan PKM non GT yang berjumlah hingga 1500-an Diharapkan semua PKM yang dikumpulkan memenuhi syarat seleksi sehingga nantinya PIMNAS didominasi oleh karya tulis mahasiswa ITS. Serangkaian acara untuk memunculkan minat mahasiswa menulis karya tulis, khususnya PKM, sangat banyak. ITS membuat rangkaian acara yang bertema "Gerakan 1000 PKM PIMNAS 2012" yang terdiri dari Pengenalan Karya Tulis Ilmiah (PKTI), Kompetisi Karya Tulis Ilmiah (KKTI), dan Pembimbingan PKM secara massal.

PKTI telah dilaksanakan bulan kemarin yaitu bulan November. Acara ini ditujukan untuk mahasiswa baru sebagai perkenalan pertama apa dan seperti apa karya tulis ilmiah itu. Setelah itu, sebulan kemudian tepatnya tanggal 17 Desember diadakan KKTI per jurusan, dimana masing-masing kelompok PKM berkompetisi dengan kelompok satu jurusan. Selanjutnya, kompetisi ini berlanjut pada tingkat yang lebih tinggi yaitu fakultas dan tingkat institut. Acara pembimbingan atau pendampingan massal PKM akan dilaksanakan sekitar bulan Februari mendatang. Dalam acara tersebut, semua peserta PKM akan dibimbing oleh dosen pembimbing dan PKM tersebut akan di revisi oleh dosen reviewer.
Dilihat dari rangkaian acara yang benar-benar serius diadakan, ITS dapat dikatakan bangkit dari 'keterpurukan' yang dahulu sempat dialami dalam bidang karya tulis ilmiah. Semoga cita-cita menjadi juara umum PIMNAS 2012 di Yogyakarta, tidak hanya sekedar mimpi, tapi juga akan menjadi kenyataan.
Amin.
Vivat!! Hidup ITS! Hidup ITS! Hidup ITS!