Review Film: Baby and Me

Sutradara: Kim Jin Young
Penulis Naskah: Lee Seong Min, Won Choi, Kim Jin Young
Durasi: 96 Menit
Pemeran utama: Jang Geun Suk sebagai Han Joon Soo
Pemeran Pembantu:
Park Myeong Su sebagai pengisi suara Woo Ram
Kim Jeong Nan sebagai guru Joon Soo
Kim Byeong Ok sebagai ayah Joon Soo
Park Hyeon Suk sebagai ibu Joon Soo
Jeong Gyu Su sebagai ayah Byeol
Jang Jeong Hee sebagai ibu Byeol
Choi Jae Hwan sebagai teman Joon Soo
Joo Hoo sebagai teman Joon Soo

Joon Soo adalah pemuda yang terkenal bandel di sekolahnya. Ia gemar berkelahi, tidak hanya di sekolah tapi juga di luar sekolah ia gemar berkelahi. Kedua orangtuanya pun hampir putus asa karena ulahnya.
Suatu ketika saat Joon Soo pergi ke sekolah, tiba-tiba di depan gerbang sekolah, ia bertemu dengan  seorang gadis bernama Kim Byeol yang mengaku secara langsung suka padanya. Wajah Kim Byeol saat memandang Joon Soo sangat polos. Mereka sempat saling beradu pandang tetapi Joon Soo tidak terlalu mempedulikannya. Joon Soo yang telat masuk sekolah akhirnya ia meninggalkan Kim Byeol dan tidak mempedulikannya dengan cara melompati pagar sekolah. Melihat hal tersebut Kim Byeol merasa bahwa Joon Soo adalah pria yang keren.

Kim Byeol adalah seorang gadis yang memiliki saudara kandung yang banyak. Ia memiliki adik-adik yang  masih sangat kecil. Pada awalnya, Kim Byeol sempat berhenti sekolah karena suatu alasan, akan tetapi, Kim Byeol yang datang tiba-tiba kemudian berkata pada ibunya bahwa dirinya ingin kembali bersekolah. Orang tuanya yang mendengar hal tersebut kaget dan sedikit tidak percaya karena dulu Kim Byeol memutuskan untuk tidak akan pergi ke sekolah lagi.

Di sekolah, Joon Soo dikagetkan akan kehadiran Kim Byeol. Sebelumnya Kim Byeol ternyata murid pindahan dari sekolah ternama. Apa yang Kim Byeol inginkan yaitu bisa dekat dengan Joon Soo tercapai. Kim Byeol menjadi teman sekelas Joon Soo dan ia memutuskan untuk duduk di sebelah Joon Soo. Kim Byeol mengatakan pada Joon Soo bahwa pertemuan dirinya dengan Joon Soo memang sudah takdir.
Suatu ketika, kedua orang tua Joon Soo sudah merasa sangat malu akan ingkah laku Joon Soo sehingga membuat mereka dipanggil terus-menerus oleh Kepala Sekolah. Akhirnya orangtua Joon Soo memutuskan pergi ke luar kota.  Joon Soo hanya ditinggalkan sejumlah uang oleh orang tuanya. Akan tetapi, bukannya merasa menyesal akan ulahnya, Joon Soo malah membuat sebuah pesta di rumah dengan teman-temannya. Sebelum pesta dimulai, ia pergi ke sebuah supermarket untuk membeli makanan dan minuman dalam mempersiapkan pesta di rumahnya.
Saat memilih-milih makanan di Supermarket, Joon Soo sangat terkejut saat ia melihat ada seorang bayi di dalam box yang berada di keranjang dorong miliknya. Ia yang panik segera melapor ke bagian informasi supermarket tersebut. Namun setelah menunggu lama, tak ada satu pun orang yang mengadu adanya kehilangan seorang bayi. Petugas di bagian informasi tersebut pun menyuruh Joon Soo untuk meninggalkan sebuah nama dan asal sekolahnya untuk dijadikan sebagai saksi. Pada saat Joon Soo akan meninggalkan tempat bagian informasi, tiba-tiba petugas wanita di bagian informasi tersebut mengambil sebuah kertas catatan dari box bayi tersebut. Di kertas catatan tersebut tertulis nama Han Joon Soo, murid SMA Myung Seong. Petugas tersebut kaget melihat nama dan sekolah yang ditulis Joon Soo sama dengan catatan yang ada dalam box bayi tersebut. Melihat hal tersebut, petugas pun menyuruh Joon Soo untuk tidak berbohong bahwa ia memang ayah dari bayi tersebut dan menyuruhnya untuk membawa pulang bayinya. Sesampai di rumah, Joon Soo dan kedua temannya membandingkan foto Joon Soo saat kecil dengan bayi yang ia gendong saat ini yang bernama Han Woo Ram.  Jika dilihat, memang ada kemiripan antara foto Joon Soo pada waktu ia masih kecil dengan wajah Woo Ram.
Semenjak kejadian tersebut, kehidupan Joon Soo berubah 180 derajat. Ia harus mengurus Woo Ram dan juga ia harus sekolah. Joon Soo yang benar-benar tidak tahu cara merawat bayi sangat kebingungan. Mulai cara menggantikan popok Woo Ram sampai bingung mencarikan ASI untuk Woo Ram.
Pada keadaan seperti ini, Kim Byeol datang menjadi penyelamat Joon Soo. Ia menawarkan diri untuk turut serta mengasuh Woo Ram. Joon Soo pun setuju Kim Byeol ikut merawat Woo Ram. Banyak rintangan yang harus dihadapi Joon Soo. Ia tidak tahu harus melakukan apa terhadap Woo Ram pada saat ia harus pergi ke sekolah. Hingga akhirnya, ia membawa Woo Ram ke sekolah dengan nekat. Ternyata sekolah pun geram. Sekolah sangat tidak setuju Joon Soo membawa seorang bayi ke sekolah. Tapi, Kim Jeong Nan yang berperan sebagai guru Joon Soo, dan lagi-lagi Kim Byeol menjadi penyelamat Joon Soo. Mereka berdua membela Joon Soo di depan Kepala Sekolah agar Joon Soo diperbolehkan membawa bayi ke sekolah. Akhirnya sekolah pun menyetujuinya.
Dalam masalah lain, Joon Soo sudah merasa sangat capek untuk merawat Woo Ram. Ia selalu berniat untuk meninggalkan Woo Ram. Namun, ketika rencana tersebut sudah terlaksana, tiba-tiba Joon Soo menjadi tidak  tega dan merasa kehilangan Woo Ram.
Akhir cerita ini sangat menyedihkan dan mengharukan. Ternyata Woo Ram adalah anak dari salah satu teman dekatnya. Pada awalnya Joon Soo merasa sangat kecewa mengetahui hal tersebut. Tapi kelamaan Joon Soo mulai mengerti posisi teman dekatnya tersebut. Bagian akhir yang mengharukan yaitu dimana Joon Soo dan teman dekatnya berkomitmen untuk mengasuh dan merawat Woo Ram bersama-sama.
Film ini tidak hanya drama Korea yang beraliran serius. Adegan-adegan lucu juga dibubuhkan pada film ini sehingga penonton tidak merasa bosan pada saat menontonnya. Permainan akting para pemain juga sangat bagus sehingga tidak sedikit para penonton merasa ikut bermain di dalamnya. Banyak pelajaran yang dapat kita ambil dari film ini. Yap, overall that is a great movie! Anda tidak akan menyesal menonton film ini.
Sekian review film ini dari saya. Semoga tulisan ini membantu anda dalam mencari referensi film yang bagus.